Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Pencernaan Menggunakan Metode Teorema Bayes
DOI:
https://doi.org/10.26486/jmai.v2i1.65Keywords:
Sistem Pakar, Penyakit pencernaan perut, Teorema BayesAbstract
Sistem pencernaan adalah suatu sistem kerja organ untuk mengubah makanan menjadi energi yang diperlukan oleh tubuh, mulai dari mulut hingga anus. Penyakit pada saluran pencernaan kebanyakan ada di negara berkembang dan sebagian besar bayi dan anak-anak terserang penyakit ini. Berdasarkan permasalahan yang ada didalam lingkungan masyarakat,peneliti berupaya membantu masyarakat untuk dapat mengenali penyakit pencernaan perutyang diderita. Perancangan sistem pakar akan dilakukan untuk membatu mendiagnosa penyakit pencernaan pada perut manusia.Dalam penelitian ini, sistem pakar dibuat dengan menggunakan metode teorema Bayes untuk mengenali penyakit pencernaan perut yaitu diare, disentri, gastritis, dispepsia, dan typoid fever. Penyakit-penyakit tersebut merupakan penyakit yang sering dijumpai di kalangan masyarakat umum. Sistem menerima inputan berupa gejala-gejala penyakit yang diderita oleh pasien dan menghasilkan diagnosa yang sesuai dengan inputan tersebut.Berdasarkan 20 data pasien yang telah diujikan pada sistem, dapat diketahui bahwa sistem memiliki nilai akurasi sebesar 75% dalam melakukan diagnosa penyakit sesuai dengan gejala-gejala yang dimasukkan. Uji coba sistem yang dilakukan sesuai dengan data rekam medik pasien. Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat membantu masyarakat dalam mendiagnosa lebih dini terhadap penyakit pencernaan tersebut. Hasil penelitian ini juga diharapkan dapat membantu tenaga medis dalam melakukan diagnosa penyakit pencernaan pada perut manusia.Downloads
Download data is not yet available.
References
Arief & Retantyo. (2013, September). Sistem Pakar Menggunakan Teorema Bayes untuk Mendiagnosa Penyakit Kehamilan. MIPA, 23(3).
Budi & Reza. (2016, Agustus). Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Pada Kucing Dengan Metode Teorema Bayes Berbasis Android. 2(4).
Haris & Sam'ani. (2016, Oktokber). Sistem Pakar Untuk Mendiagnosa Penyakit Mata Pada Manusia. Indonesian Jurnal on Networking and Security, 5(4).
Hayadi, B. H. (2016). Sitem Pakar. Yogyakarta: deepublish.
Indriana, Arief & Tanzil. (2015, November). Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Sapi Potong Dengan Metode Naive Bayes. Journal Of Environmental Engineering & sustainable Technology(JEEST), 02(02), hal. 72-78.
Rosnelly, R. (2012). Sistem Pakar Konsep dan teori. (P. Yeyasajati, Penyunt.) Yogyakarta: cv Andi Offset.
Rukun, B. H. (2016). What Is Expert System. Yogyakarta: Cv Budi Utama.
Russari, I. (2016, februari). Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Batu Ginjal Menggunakan Teorema Bayes. Jurnal Riset Komputer (JURIKOM), 3(1).
WHO. (2002). Penyakit Bawaan Makanan: fokus pendidikan kesehatan. (P. Widyastuti, Penyunt., & d. a. Hartono, Penerj.) Jakarta: Buku kedokteran EGC.
Wibisono, D. S. (2005). Anatomi Tubuh Manusia. Grasindo.
Budi & Reza. (2016, Agustus). Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Pada Kucing Dengan Metode Teorema Bayes Berbasis Android. 2(4).
Haris & Sam'ani. (2016, Oktokber). Sistem Pakar Untuk Mendiagnosa Penyakit Mata Pada Manusia. Indonesian Jurnal on Networking and Security, 5(4).
Hayadi, B. H. (2016). Sitem Pakar. Yogyakarta: deepublish.
Indriana, Arief & Tanzil. (2015, November). Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Sapi Potong Dengan Metode Naive Bayes. Journal Of Environmental Engineering & sustainable Technology(JEEST), 02(02), hal. 72-78.
Rosnelly, R. (2012). Sistem Pakar Konsep dan teori. (P. Yeyasajati, Penyunt.) Yogyakarta: cv Andi Offset.
Rukun, B. H. (2016). What Is Expert System. Yogyakarta: Cv Budi Utama.
Russari, I. (2016, februari). Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Batu Ginjal Menggunakan Teorema Bayes. Jurnal Riset Komputer (JURIKOM), 3(1).
WHO. (2002). Penyakit Bawaan Makanan: fokus pendidikan kesehatan. (P. Widyastuti, Penyunt., & d. a. Hartono, Penerj.) Jakarta: Buku kedokteran EGC.
Wibisono, D. S. (2005). Anatomi Tubuh Manusia. Grasindo.
Downloads
Published
2018-02-19
Issue
Section
Articles